proses wawancara oleh tim jurnalistik SMANDAPAFLASH |
Menjadi
seorang guru merupakan impian dari beberapa orang. Selain karena kebutuhan
hidupnya akan mudah terpenuhi, menjadi seorang guru juga sebuah pekerjaan yang
mulia. Namun bagi segelintir orang, menjadikan guru sebagai satu-satunya
profesi bukanlah satu-satunya pilihan. Seperti guru muda dari SMA N 2 PATI, yang
dikenal dengan Andina Eka Pratiwi,S.Pd yang lahir di Pati pada tahun 1986.
Selain
menjadi seorang guru, beliau juga memiliki talenta sebagai seorang model.
“Sebenarnya waktu saya kecil, saya sangat suka dengan dunia modelling. Dan dulunya saya bermimpi
untuk menjadi seorang Puteri. Tetapi
saya menyadari satu hal yang tidak bisa membuat saya untuk menggapainya.
Menjadi seorang Puteri harus memiliki
postur tubuh yang tinggi dan ideal. Dan karena masalah itu, saya hanya cukup
sampai menjadi salah satu Duta Wisata Kabupaten Pati.”
Sejak
tahun 1993, beliau sudah berkecimpung di dunia modelling, tepatnya saat berusia
7 tahun. Suatu usia yang masih dapat dikatakan sangat belia untuk menjadi seorang
model. Semasa kecil, beliau sudah mengikuti sekolah modelling. Dari situlah,
beliau kini menjadi seorang model yang patut diacungi jempol, hal ini terbukti
dari beberapa penghargaan yang pernah diraihnya. Seperti, Duta Wisata Kabupaten
Pati, Duta Anti Narkoba, Puteri Pariwisata, Puteri Budaya Indonesia, dan masih
banyak lagi prestasi membanggakan yang telah diraih oleh Andina.
Pastinya
melakoni sebuah pekerjaan ada banyak ujian
yang akan dijumpai. Begitupula menjadi seorang guru. Salah satu ujian yang
dihadapai beliau dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang pendidik, yaitu
menghadapi tingkah para murid yang kadang kala menjengkelkan. Tetapi, beliau
menerima apapun ujian tersebut dengan senang hati. Sesuai dengan apa yang
beliau katakan “Menjadi guru adalah profesi yang berasal dari diri sendiri,
tidak ada paksaan dari orang lain dan saya sangat menikmati pekerjaan ini
sebagai seorang pendidik. Meskipun kadangkala banyak anak yang membuat saya
merasa jengkel. Tetapi saya juga memaklumi. Karena, setiap anak memiliki
karakter yang berbeda-beda.”
Tak
hanya itu, pekerjaanya sebagai seorang guru juga banyak memberikan kesan bagi
rekan kerja dan juga murid-muridnya. Menurut salah satu rekan kerjanya yang
berinisial SI mengatakan bahwa, “Bu Andina sangat luar biasa dalam segala hal.”
Dan dari salah satu murid yang dibimbing oleh beliau dikelas sepuluh,
mengatakan bahwa, “Bu Andina adalah seseorang yang sangat mengagumkan. Karena,
selain memiliki paras cantik bak bidadari, beliau juga sangat disiplin. Itu
terbukti saat beliau memberikan tugas, semua tugas harus dikumpulkan tepat
waktu. Beliau juga sangat mandiri. Di usia yang masih sangat muda, bu Andina
sudah dapat memenuhi kebutuhannya sendiri dengan hasil jerih payahnya.
Disamping banyak kelebihan yang dimilikinya, tetapi saya tidak terlalu suka
dengan cara beliau mengajar. Beliau masih terbilang kaku saat ini, tidak bisa
bercanda dengan murid, dan juga tidak bisa menciptakan suasana santai di kelas
pada saat mengajar. Yaa, maklumlah, beliau masih dikatakan sebagai guru baru di
SMA 2 ini.”
Meskipun
memiliki banyak kegiatan, Andina sangat pandai membagi waktu, antara mengajar
dan menjadi seorang model. Karena bagi beliau, model hanya sebagai hobi dan
tugas utama nya adalah sebagai seorang pendidik. Biasanya, Andina melakukan
aktivitas modelling di hari sabtu dan juga minggu.
Beliau
mempunyai mimpi untuk menjadi seorang guru yang berprestasi, berguna bagi semua
orang, dan ingin membuka sanggar pribadi untuk modelling.
Penyusun :
1. Auliya
Nurul Faizah ( XI MIPA 7 )
2. Dinta
Alfiyanti Rahayu( XI MIPA 7 )
3. Dwi
Fitriani Amalia( XI IPS 1 )
4. Lif
Ani Shapira( XI MIPA 5 )
5. Mayang
Khoirunnisa R.’A ( XI MIPA 7 )
6. Nandini
Eliya Puja Anjely( XI MIPA 7 )